Rembang – Sebanyak 344 peserta didik kelas XI MA Riyadlotut Thalabah Sedan menampilkan pertunjukan teater bertema daur ulang dalam rangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan lil’Alamin (P5RA) semester genap, Sabtu (14/6), yang digelar di halaman gedung tiga lantai madrasah.
Kegiatan bertema Hidup Berkelanjutan ini dikemas dalam bentuk pertunjukan kreatif dan unik dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang. Masing-masing kelas menyuguhkan pertunjukan berbeda sesuai tema teater yang telah ditentukan, namun tetap mengacu pada garis besar tema yang ditetapkan oleh Wakil Kepala Madrasah bidang Kurikulum.
Koordinator P5RA, Ikha Briliyani, menjelaskan bahwa seluruh proses persiapan telah dilakukan jauh-jauh hari, dimulai dari pembentukan tema dan konsep, hingga pembimbingan oleh wali kelas masing-masing.
“Karena ini merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka, maka kegiatan P5RA menjadi wajib untuk diikuti. Setiap kelas didampingi wali kelas sebagai fasilitator,” ujar Ikha.
Acara dibuka secara simbolis oleh Kepala MA Riyadlotut Thalabah, Drs. Anshori, M.Si., dengan penabuhan alat perkusi sebagai tanda dimulainya kegiatan. Seluruh guru dan tenaga kependidikan turut hadir dan memberikan dukungan.
Dalam sambutannya, Kepala Madrasah menyampaikan apresiasi atas kreativitas dan kerja sama peserta didik dalam menyukseskan kegiatan tersebut.
“Pertunjukan ini bukan sekadar bermain peran, tetapi menjadi ajang belajar untuk bekerja sama, saling menghargai, dan membangun karakter,” ungkapnya.
Ia juga menekankan bahwa keberhasilan bukanlah hasil dari kerja individu semata, melainkan buah dari kolaborasi tim yang solid.
“Disiplin dan tanggung jawab adalah kunci dalam menjalin kerja sama. Semoga ini menjadi pembelajaran berharga dalam meraih kesuksesan dan keberkahan ilmu,” tambahnya.
Di akhir sambutan, beliau juga menyampaikan apresiasi kepada para wali kelas yang telah membimbing dan mendampingi siswa-siswi dalam kegiatan ini. Ia mengajak seluruh peserta untuk aktif mengikuti setiap program madrasah baik di bidang kurikulum maupun kesiswaan.
