
Rembang – Madrasah Aliyah (MA) Riyadlotut Thalabah Sedan mengikuti pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Kegiatan ini bertujuan untuk memotret input, proses, dan output pembelajaran dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di seluruh satuan pendidikan.
Sebanyak 50 peserta didik MA Riyadlotut Thalabah dipilih secara acak oleh sistem pusat untuk mengikuti ANBK yang akan dilaksanakan selama dua hari, yaitu pada Senin (4/8) dan Selasa (5/8) di Laboratorium Komputer madrasah. Mata uji yang diujikan meliputi literasi bacaan dan literasi numerasi.
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Ikha Brilliyani, selaku Koordinator ANBK, menyampaikan bahwa para peserta telah melalui proses persiapan, mulai dari pembekalan materi hingga latihan soal.
“Peserta yang terpilih secara acak tersebut kemudian didata, dibimbing oleh guru pendamping, dan diberikan contoh soal sesuai materi yang akan diujikan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa sosialisasi juga dilakukan untuk memberi pemahaman terkait jadwal dan jenis soal yang bersifat pemahaman, analisis, dan penalaran.
“ANBK adalah program nasional yang wajib diikuti oleh satuan pendidikan setiap tahunnya. Kita tidak bisa menentukan siapa yang mengikuti, karena semua ditentukan oleh sistem pusat,” lanjutnya.
Untuk menunjang kesiapan teknis dan pemahaman siswa terhadap soal, madrasah telah menggelar simulasi proktor pada 21–22 Juli dan gladi bersih bersama peserta pada 28–29 Juli 2025.
Dengan persiapan yang matang, MA Riyadlotut Thalabah optimis siswa dapat mengikuti ANBK dengan lancar dan memperoleh hasil yang maksimal.
