30 Peserta Didik MA. Riyadlotut Thalabah Ikuti Pengarahan Olimpiade Sains Nasional 2025 dari Kamad

Sedan, 23 Juni 2025 — Sebanyak 30 peserta didik MA. Riyadlotut Thalabah turut ambil bagian dalam ajang bergengsi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). Kegiatan ini merupakan wadah pencarian bibit unggul dalam bidang sains dan riset inovasi yang diperuntukkan bagi seluruh pelajar di Indonesia.

Para peserta dari MA. Riyadlotut Thalabah mengikuti OSN pada berbagai mata pelajaran, yaitu Matematika (5 siswa), Biologi (5 siswa), Kimia (5 siswa), Fisika (4 siswa), Ekonomi (5 siswa), Geografi (5 siswa), dan Kebumian (1 siswa). Mereka telah menjalani masa pembinaan intensif bersama para guru pendamping meskipun kegiatan berlangsung di tengah masa libur madrasah.

Menjelang pelaksanaan lomba yang dijadwalkan pada Selasa, 24 Juni 2025, para peserta menerima pengarahan langsung dari Kepala Madrasah, Drs. Anshori, M.Si. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas semangat dan dedikasi peserta didik yang telah memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin.

“Saya sangat terharu, karena kalian tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk mengikuti pembinaan dan pendalaman materi secara sungguh-sungguh. Ini adalah bentuk usaha yang patut diapresiasi,” ujar Anshori.

Ia menekankan pentingnya usaha lahir dan batin dalam menghadapi kompetisi, termasuk memohon restu dari orang tua, khususnya ibu.

“Sebelum berangkat lomba, jangan lupa memohon doa kepada ibu. Restu dari orang tua, terutama ibu, sangat berpengaruh pada kelancaran dan keberhasilan yang kalian raih,” tambahnya.

Selain itu, Kepala Madrasah juga menekankan pentingnya kekompakan dan sportivitas antar peserta. Ia berharap seluruh peserta dapat menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan menjaga mental yang siap menghadapi hasil apapun dengan lapang dada.

“Yang paling penting adalah saling mendukung dan tidak merasa tersaingi. Semua ini adalah proses belajar. Raihlah hasil terbaik, tapi tetap jaga kebersamaan dan rasa empati,” pungkasnya.

Pengarahan ditutup dengan pembacaan doa bersama dan surat Al-Fatihah, sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar para peserta diberi kemudahan, kelancaran, serta hasil terbaik dalam ajang OSN 2025.